Ikan Patin
Ikan patin merupakan ikan yang tergolong satu spesies dengan lele. Ikan patin memiliki nama ilmiah Pangasius dan memiliki banyak jenis, yaitu jambal, humeralis, lithostoma, nasutus, polyuranodon, niewenhuisii. Ikan ini biasanya hidup di tepi sungai-sungai besar.
Ikan patin berbentuk panjang, dengan warna putih perak punggung berwarna kebiruan. Ikan ini bisa dikonsumsi menjadi menu hidangan yang lezat dan jadi lauk pelengkap nasi. Saat dimakan, rasanya gurih dan lembut.
Tapi tahukah kamu, kalau semua bagian ikan patin bisa dimanfaatkan? Kepala dan daging ikan patin ternyata bisa dimasak. Sedangkan bagian tulang atau durinya bisa dijadikan sebagai campuran kaldu ikan. Tak hanya lezat, ikan patin juga kaya akan asupan gizi yang baik untuk tubuh.
Budidaya ikan patin banyak dipilih para pelaku bisnis, karena masa pemeliharaannya lebih cepat dibandingkan dengan budidaya ikan lainnya. Sehingga biaya produksinya juga tidak terlalu tinggi. Kebutuhan pakan yang dibutuhkan untuk budidaya patin juga terbilang cukup mudah. Untuk burayak patin bisa diberi pakan artemia, sedangkan untuk ikan yang lebih besar bisa diberi pakan cacing sutera.